Mengenal Kecepatan Dan Jarak Pengereman

Posted by Indigkom Sunday, October 30, 2016 0 comments
Mengenal Kecepatan Dan Jarak Pengereman - Kecepatan yang tak terkontrol menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan mobil maupun sepeda motor yang kerap terjadi di jalanan. Padahal, pada setiap jalanan sudah ditentukan berapa kecepatan maksimal yang harus dipatuhi.

Mengemudi kendaraan terlalu cepat, akan mempertinggi resiko terjadinya kecelakaan. Alasannya semakin cepat kendaraan dipacu, jarak pada pengereman tentu akan semakin jauh, terlebih bila ditambah dengan kondisi jalan yang licin. Akibatnya semakin kecil kemungkinan dapat menghindari objek tabrakan.

Jarak pengereman ditentukan oleh beberapa faktor. Diantaranya:
  • Kondisi permuakaan jalanan, apakah jalan pada kondsi basah atau kering.
  • Kondisi pada ban. Semakin ban gundul ataupun tidak sempurna telapak kembangannya, menjadikannya lebih rendah gesekannya.
  • Tipe rem yang dipakai. Antara satu mobil dan mobil lainnya, mempunyai sistem pengerman atau tipe rem yang berbeda, ini akan sangat mempengaruhi jarak pengereman juga.
  • Bobot kendaraan, mobil atau sepeda motor.
  • Waktu pengereman.
  • Cuaca.
  • Lokasi pengereman. Hal tersebut dihitung dari tingkat ketinggian daratan pada permukaan laut. Yang mana melakukan pengereman pada daerah puncak dengan didaerah Jakarta akan berbeda, dikarenakan pengaruh dari gaya gravitasi.

Jarak pengereman pun ditentukan oleh waktu reaksi, yang mana hal tersebut terdiri dari dua jenis, reaksi manusia "1 detik" serta mekanik ataupun sistem rem "0,5 detik" yang bila dibulatkan pada dunia safety, totalnya menjadi 2 detik. Kondisi tersebut pun dipengaruhi beberapa faktor. Antara lain :
  • Umur pengendara, yang mana semakin tua umurnya "di atas 50 tahun" maka akan cenderung lebih lama waktu reaksinya.
  • Kondisi fisik dari pengendara
  • Ditentukan pula oleh gangguan mental, pada pekerjaan atau pada rumah tangga.
  • Pengaruh obat-obatan ataupun alkohol.

0 comments:

Post a Comment