Masalah Khas Pada Motor Yamaha Mio
Friday, March 24, 2017
0
comments
Masalah Khas Pada Motor Yamaha Mio - Yamaha Mio merupakan sepeda motor terpopuler dari pabrikan Yamaha Indonesia. Berdasar pada data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia atau AISI, Sepeda motor Yamaha Mio Series terjual dengan kisaran 389.879 unit di sepanjang tahun lalu.
Meskipun paling laris, bukan berarti sepeda motor ini tanpa masalah. Layaknya sepeda motor lain, skutik ini pun punya masalah yang bisa dibilang masalah khas pada motor mio, yang berarti kerap terjadi.
Jika Mio yang baru, masalah yang khasnya yakni katup. Hampir setiap hari salah satu bengkel yang kami temui sering melakukan perbaikannya. Gejala yang terindikasi adalah los saat di kick starter.
Masalah Khas Pada Motor Yamaha Mio (Sumber Gambar : Wikimedia) |
Hal tersebut disebabkan karena katup atau valve motor Mio mudah sekali kotor. Kotoran pada katup adalah kerak karbon sisa dari pembakaran bensin. Katup yang tak tertutup dengan sempurna menyebabkan kompresi bocor. Ini sering dikenal dengan istilah loss kompresi.
Valve atau klep, atau yang dalam istilah bahasa Indonesianya dikenal dengan nama katup, berfungsi untuk mengatur masuknya gas baru dan juga keluarnya gas buang sisa dari pembakaran pada mesin sepeda motor.
Lalu, bagaimanakah dengan skutik yamaha Mio lama? Masalah khasnya, sebagaimana sepeda motor matik dengan karburator pada umumnya, yakni boros bahan bakar. Akan tetapi pada motor Mio, cenderung lebih boros, bahkan jika dibandingkan dengan sepeda motor matik Honda BeAT versi karbu sekalipun.
Jika motor Mio lama sangat boros bahan bakar. Itu disebabkan spuyer motor Mio lawas besar. Jika ingin lebih irit dapat mengganti spuyernya dengan harga Rp 25 ribu, Tetapi menjadikan tarikan mio menjadi berkurang.
0 comments:
Post a Comment